Hi, this is a comment.
To get started with moderating, editing, and deleting comments, please visit the Comments screen in the dashboard.
Commenter avatars come from Gravatar.
Bismillahiwabihamdihi,
Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Desa Mantar telah tumbuh menjadi salah satu destinasi wisata yang sangat popular di Kabupaten Sumbawa Barat terutama semenjak Mantar dijadikan sebagai lokasi shooting film Serdadu Kumbang. Daya tarik mantar semakin memikat hati para pencinta terutama bagi mereka yang menjadikan alam pegunungan sebagai salah satu tujuan refreshing. Mantar berbeda dari wajahnya lima atau sepuluh tahun lalu. Kini Desa Mantar adalah salah satu ikon wisata alam, edukasi, budaya bahkan religi.
Ada yang menganggap Mantar sebagai singkatan dari Manusia Terlantar. Ada pula yang mengartikan Mantar sebagai Manusia dari berbagai suku yang terdampar di pulau Sumbawa setelah kapal layer mereka pecah tepat di daerah Bangka Bla’. Mantar bisa juga dimaknai Manusia Pintar karena pengetahun yang mereka wariskan kepada generasi muda mereka yang layak untuk dijadikan salah satu kajian ilmu pengetahuan. Mantar menyimpan sejuta Rahasia yang akan terungkap bagi mereka yang mau menundukkan jiwa untuk mendalami pesan-pesan mulia Sang Pencipta.
Wallohulmuwaffiqu Walhadi Ilasabillirrosyad
Mantar, 11 Maret 2018
Hi, this is a comment.
To get started with moderating, editing, and deleting comments, please visit the Comments screen in the dashboard.
Commenter avatars come from Gravatar.
Bismillahiwabihamdihi,
Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Desa Mantar telah tumbuh menjadi salah satu destinasi wisata yang sangat popular di Kabupaten Sumbawa Barat terutama semenjak Mantar dijadikan sebagai lokasi shooting film Serdadu Kumbang. Daya tarik mantar semakin memikat hati para pencinta terutama bagi mereka yang menjadikan alam pegunungan sebagai salah satu tujuan refreshing. Mantar berbeda dari wajahnya lima atau sepuluh tahun lalu. Kini Desa Mantar adalah salah satu ikon wisata alam, edukasi, budaya bahkan religi.
Ada yang menganggap Mantar sebagai singkatan dari Manusia Terlantar. Ada pula yang mengartikan Mantar sebagai Manusia dari berbagai suku yang terdampar di pulau Sumbawa setelah kapal layer mereka pecah tepat di daerah Bangka Bla’. Mantar bisa juga dimaknai Manusia Pintar karena pengetahun yang mereka wariskan kepada generasi muda mereka yang layak untuk dijadikan salah satu kajian ilmu pengetahuan. Mantar menyimpan sejuta Rahasia yang akan terungkap bagi mereka yang mau menundukkan jiwa untuk mendalami pesan-pesan mulia Sang Pencipta.
Wallohulmuwaffiqu Walhadi Ilasabillirrosyad
Mantar, 11 Maret 2018
Zul Karnadi